Seminar Nasional Sains dan Teknologi, Seminar Nasional Sains dan Teknologi III

Font Size: 
STRATEGI MINIMASI RISIKO RANTAI PASOK PRODUK STIK TAHU MENGGUNAKAN METODE FUZZY FMEA DAN AHP
Siti Asmaul Mustaniroh, Domas Galih P., Danag T. Setiyawan

Last modified: 2019-10-23

Abstract


Kediri merupakan salah satu kota di provinsi Jawa Timur yang memiliki produk unggulan yaitu tahu. Banyaknya konsumsi tahu menyebabkan munculnya olahan tahu yaitu stik tahu. UKM Wijaya Kembar merupakan salah satu UKM di Kota Kediri yang bergerak di bidang industri stik tahu. Permasalahan yang dihadapi di UKM Wijaya Kembar adalah keterbatasan persediaan produk, kualitas produk yang belum maksimal, dan tingginya biaya pemasaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk megidentifikasi risiko, pengukuran serta penilaian risiko rantai pasok, dan menentukan strategi untuk meminimumkan risiko rantai pasok pada UKM Wijaya Kembar. Variabel-variabel risiko rantai pasok antara lain bahan baku, proses, dan variabel produk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Fuzzy FMEA dan AHP. Dalam Fuzzy FMEA dapat diketahui poin potensial dari suatu proses, setelah diketahui poin potensial atau prioritas dari risiko pada UKM selanjutnya akan dilakukan penentuan strategi untuk meminimasi risiko tersebut menggunakan metode AHP. Hasil dari pengukuran dan penilaian risiko rantai pasok stik tahu di UKM Wijaya Kembar didapatkan risiko tertinggi untuk variabel bahan baku adalah harga kedelai yang fluktuatif dengan nilai FRPN 3.81, kemudian pada variabel produksi adalah cuaca yang tidak menentu dengan nilai FRPN 8.86, dan pada variabel produk adalah kekurangan persediaan stik tahu dengan nilai FRPN 7.94. Penentuan alternatif strategi yang digunakan untuk meminimasi risiko rantai pasok stik tahu yaitu menjalin kemitraan, penggunaan mesin, perbaikan informasi, pengendalian persediaan

Keywords


Risiko; Rantai Pasok

Full Text: PDF